Jika kamu menginap di Jakarta sebagai wisatawan atau pekerja yang sedang dalam perjalanan bisnis, mungkin kamu tidak akan melewatkan menjadi bagian dari ibu kota negara. Untuk kenyamanan dan kemudahan, Hotel Borobudur Jakarta bisa menjadi titik tengah yang akan menghubungkan satu tempat dan lainnya. Nah, apa saja sih tempat wisata di Jakarta yang merupakan Kota Metropolitan ini?
Sebagai daerah yang menjadi pusat pemerintahan, Jakarta juga mempunyai banyak titik yang akan mengungkap, “Seperti apa sebenarnya kota ini di masa lalu? Apa ada peran atau andil dalam sejarah Indonesia? Apa ada bangunan yang menarik dan bisa dikunjungi di sela perjalanan bisnis kamu?” Coba kita cari tahu satu persatu ya!
Dari Masjid Istiqlal, kita sudah bisa menyaksikan kemegahan sebuah rumah ibadah yang bisa membuat berdecak kagum saat memasukinya. Nah, tahukah kamu kalau masjid ini dirancang oleh seorang Kristen Protestan yang bernama Frederich Silaban? Masjid Istiqlal ini berdiri di pusat Kota Jakarta dan mampu menampung 200.000 jamaah. Jika hari-hari besar, seperti Idul Fitri atau Idul Adha, biasanya akan ada siaran langsung dari Masjid Istiqlal yang ditayangkan stasiun-stasiun televisi.
Tapi jangan khawatir, Masjid Istiqlal juga memperbolehkan bagi kamu yang ingin tour berkunjung tapi ragu-ragu karena bukan Muslim. Tepat di seberang Masjid Istiqlal, berdiri dengan gagah sebuah gereja yang sering kita dengar dengan nama Gereja Katedral. Kalau yang ini, diresmikan pada 1901 dan Gereja Katedral menjadi salah satu gereja termegah yang tidak kalah dengan gereja yang ada di negara lain.
Monumen Nasional atau Monas juga jangan sampai terlewat ya! Katanya, kalau belum berfoto dengan latar belakang Monas ini, kamu belum sah menjadi warga Jakarta atau dipercaya sudah pernah berkunjung ke Jakarta. Wah, kok bisa ya ada anggapan seperti itu? Sekadar info, Monas diresmikan pada 12 Juli 1975 dan didirikan sebagai tugu peringatan untuk mengenang dan perjuangan melawan Belanda dalam merebut kemerdekaan.
Di puncaknya, terdapat mahkota berupa lidah api yang dilapisi emas sebagai lambang semangat yang menyala. Jika kamu berkunjung saat petang, Monas akan dihiasi lampu warna-warni yang membuatnya terlihat lebih jelas dan indah. Saat siang, kamu bisa naik ke atas dengan tarif yang sangat ramah kantung baik untuk pengunjung biasa atau pun pelajar.
Kamu akan melihat megahnya Jakarta jika berada di atas. Tapi tidak hanya itu, di bawah monumen sekitar 3 meter ini, kamu juga bisa mengunjungi museum yang disebut Museum Sejarah Nasional.
Baca Juga: Wisata Indonesia
Kita bisa melihat sejarah Indonesia dari zaman prasejarah sampai orde baru, lalu ada naskah Proklamasi Kemerdekaan yang asli, dan benda bersejarah lainnya seperti bendera merah putih yang dikibarkan pada 17 Agustus 1945. Namun, harus siap-siap kecewa nih karena bendera merah putih sekarang sudah tidak dipajang lagi karena kondisi yang sudah tidak memungkinkan.
Sedikit bergeser dari Monumen Nasional, ada Museum Nasional yang sering juga disebut Museum Gajah. Lho kok bisa ada dua nama? Museum yang menjadi yang pertama dan terbesar di Asia Tenggara ini terdapat arca Adityawarman sebagai Bhairawa peninggalan masa kerajaan Hindu-Budha, lalu ada arca Budha tertua yaitu arca Buddha Dipankara, dan juga arca Hindu tertua yaitu Wisnu Cibuaya.
Kalau kamu bertanya-tanya mengapa dinamakan juga Museum Gajah, alasannya adalah patung gajah berbahan perunggu yang bisa kita lihat di halaman museum, ternyata hadiah Raja Chulalongkorn pada 1871 dari Thailand. Museum Gajah di masa sekarang juga sering digunakan untuk menggelar acara-acara tertentu lho. Misalnya, seperti Indonesia Reading Festival atau IRF atau acara komunitas seperti komunitas Malam Puisi.
Jangan ketinggalan untuk berkunjung ke Tugu Proklamasi ya! Setelah melihat teks pertama yang berada di Museum Sejarah Nasional di Monas karena keduanya memiliki hubungan yang erat sekali. Dulu bernama Jalan Pegangsaan Timur nomor 56, di mana naskah proklamasi pertama kalinya dibacakan, kini sudah berganti dengan berdirinya Tugu Proklamasi atau Tugu Petir.
Masih banyak lokasi yang harus dan wajib dikunjungi jika kamu sedang berada atau mampir di Jakarta. Tidak hanya bangunan atau tugu-tugu bersejarah, museum, bahkan lokasi-lokasi yang menjadi saksi bisu berdirinya sebuah Negara beserta perjuangan yang telah dilalui. Pastikan tanggal kedatanganmu dan enjoy Jakarta!